JAKARTA - Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus menjadi perhatian nasional, khususnya dalam mewujudkan kota masa depan yang hijau dan berteknologi tinggi. Di tengah semangat pembangunan itu, PT Hutama Karya (Persero) memperkuat komitmennya terhadap infrastruktur berkelanjutan dengan menyelesaikan proyek Rumah Susun (Rusun) ASN 2 di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Proyek ini menjadi simbol kemajuan pembangunan di IKN, karena tidak hanya menghadirkan hunian bagi aparatur sipil negara, tetapi juga mengusung konsep ramah lingkungan dan efisiensi energi. Hunian tersebut dibangun untuk memberikan tempat tinggal yang nyaman, modern, dan terkoneksi dengan teknologi cerdas yang menunjang gaya hidup masa kini.
Hunian Hijau dan Cerdas untuk ASN IKN
Rusun ASN 2 dirancang dengan mengedepankan dua konsep utama, yakni Bangunan Gedung Hijau (BGH) dan Bangunan Gedung Cerdas (BGC). Kedua pendekatan tersebut memastikan efisiensi energi, pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, serta peningkatan kenyamanan penghuni.
Hunian ini terdiri dari delapan tower, masing-masing memiliki empat lantai fasilitas bersama dan sepuluh lantai hunian. Total terdapat 480 unit yang dapat menampung sekitar 1.920 aparatur sipil negara (ASN) beserta keluarganya.
Fasilitas yang disediakan cukup lengkap dan modern. Setiap unit seluas 98 meter persegi telah dilengkapi satu kamar utama, dua kamar anak, ruang keluarga, ruang makan, dan dapur. Semua unit sudah fully furnished serta terintegrasi dengan smart home system untuk memudahkan penghuni mengatur pencahayaan, keamanan, dan kenyamanan ruangan.
Selain itu, kawasan Rusun ASN 2 juga dilengkapi mushola, klinik, ruang RT/RW, PAUD, gym, playground, area parkir, dan ruang komunitas. Semua fasilitas tersebut dirancang untuk mendukung kehidupan sosial, fisik, dan spiritual para penghuni.
Teknologi Aluform Percepat Proyek dan Jaga Mutu Konstruksi
Keberhasilan penyelesaian Rusun ASN 2 tidak lepas dari penerapan teknologi Aluminium Formwork System (Aluform). Teknologi ini terbukti mampu mempercepat proses pembangunan sekaligus menjaga konsistensi dan mutu hasil konstruksi.
Menurut Mardiansyah, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, sistem Aluform menghadirkan efisiensi tanpa mengorbankan kualitas. “Sistem Aluform tidak hanya mempercepat waktu pengerjaan, tetapi juga menjaga konsistensi dan mutu hasil konstruksi. Teknologi ini membuktikan bahwa konstruksi modern dapat tetap efisien tanpa mengorbankan kualitas,” ujarnya.
Dengan metode tersebut, Hutama Karya dapat menyelesaikan proyek berskala besar dengan tingkat presisi tinggi dan durasi waktu yang singkat. Saat ini, enam tower telah beroperasi dan dihuni oleh sekitar 180 kepala keluarga ASN, sementara dua tower lainnya tengah dalam proses serah terima parsial.
Teknologi konstruksi modern seperti Aluform menjadi tonggak penting dalam pembangunan IKN. Selain mempercepat penyelesaian proyek, metode ini juga menekan risiko kesalahan struktural dan meningkatkan efisiensi penggunaan material bangunan.
Kenyamanan Penghuni dan Lingkungan yang Harmonis
Kehadiran Rusun ASN 2 di KIPP menjadi bukti bahwa konsep pembangunan IKN tidak hanya fokus pada infrastruktur fisik, tetapi juga pada kualitas hidup penghuninya. Robby Wibisono Permana Putra, salah satu ASN yang menempati Tower 8, mengungkapkan rasa puasnya terhadap kualitas hunian yang disediakan.
“Fasilitas hunian dirancang modern dan fungsional, lingkungannya tertata rapi dan aman. Akses ke area perkantoran sangat dekat, ditambah transportasi ramah lingkungan seperti bus listrik dan jaringan jalan terintegrasi. Semua membuat aktivitas sehari-hari jauh lebih nyaman,” ujarnya.
Lingkungan di sekitar rusun pun dikelola dengan pendekatan eco-friendly. Ruang terbuka hijau dan fasilitas publik diintegrasikan secara seimbang untuk menciptakan kawasan yang sehat dan nyaman. Dengan konsep Smart Forest City, hunian ini menjadi bagian dari ekosistem kota yang selaras antara teknologi dan alam.
Pendekatan tersebut menjadikan Rusun ASN 2 bukan sekadar tempat tinggal, tetapi juga ruang kehidupan yang mendukung kesejahteraan sosial dan emosional para penghuninya.
Bukti Konkret Kinerja dan Inovasi Hutama Karya
Proyek Rusun ASN 2 memiliki nilai investasi mencapai Rp1,63 triliun dengan waktu pengerjaan selama 26 bulan. Dalam perjalanannya, proyek ini mencatatkan berbagai prestasi dan penghargaan bergengsi di tingkat nasional.
Rusun ASN 2 berhasil meraih dua Rekor MURI 2024, masing-masing untuk kategori Pekerjaan Dinding Fasad, Kolom, dan Tangga Terintegrasi Rumah Susun Tercepat serta Pekerjaan Antar Lantai Rumah Susun Tercepat. Capaian ini membuktikan kemampuan Hutama Karya dalam memadukan kecepatan dan ketepatan konstruksi berskala besar.
Tak berhenti di situ, proyek ini juga memperoleh dua penghargaan dalam ajang BIM Competition, yakni Juara 1 BIM 5D Competition 2025 Smart Costs dan Penyedia Jasa Terbaik untuk Kinerja Penerapan Teknologi Building Information Modelling (BIM) di bidang perumahan tahun 2024.
Pengakuan tersebut menegaskan peran Hutama Karya sebagai pelopor dalam penerapan teknologi konstruksi digital dan berkelanjutan di Indonesia. Inovasi BIM yang diterapkan membantu perusahaan dalam memantau biaya, waktu, serta efisiensi material secara real-time.
Komitmen Berkelanjutan untuk Infrastruktur Ramah Lingkungan
Mardiansyah menegaskan bahwa keberhasilan proyek ini merupakan bukti nyata komitmen Hutama Karya terhadap pembangunan berkelanjutan. “Rangkaian capaian ini memperkokoh posisi Hutama Karya sebagai pionir inovasi teknologi konstruksi berkelanjutan di Ibu Kota Nusantara,” ujarnya.
Ia menambahkan, perusahaan akan terus berinovasi agar mampu menghadirkan infrastruktur berkualitas tinggi yang ramah lingkungan dan berdampak positif bagi masyarakat luas. Pendekatan ini sejalan dengan visi besar pemerintah dalam menjadikan IKN sebagai simbol peradaban baru Indonesia.
Selain itu, keberhasilan proyek ini menjadi inspirasi bagi sektor konstruksi nasional untuk mengadopsi teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Dengan demikian, proses pembangunan tidak hanya menghasilkan bangunan fisik, tetapi juga meninggalkan warisan inovasi yang berkelanjutan.
Pondasi Masa Depan Kota Cerdas Indonesia
Rusun ASN 2 karya Hutama Karya di IKN bukan hanya infrastruktur tempat tinggal, melainkan representasi masa depan Indonesia dalam membangun kota yang cerdas, hijau, dan manusiawi. Setiap detail dalam proyek ini memperlihatkan bagaimana teknologi, arsitektur, dan kepedulian terhadap lingkungan bisa berpadu secara harmonis.
Sebagai bagian dari Smart Forest City, hunian ini menjadi simbol keseimbangan antara kemajuan teknologi dan pelestarian alam. Dengan desain yang futuristik dan pendekatan konstruksi inovatif, Rusun ASN 2 diharapkan menjadi model bagi pembangunan serupa di seluruh wilayah Indonesia.
Hutama Karya pun terus memperkuat kiprahnya sebagai pelopor pembangunan berkelanjutan. Melalui berbagai inovasi teknologi dan efisiensi konstruksi, perusahaan berkomitmen menjadi motor penggerak menuju masa depan Ibu Kota Nusantara yang hijau, cerdas, dan inklusif.